Lembaga Pemasyarakatan (Penjara) di Indonesia banyak yang dikatakan melebihi kapasitas daya tampungnya sehingga tidak manusiawi bagi para tahanan, seperti contohnya LP Cipinang di Jakarta Timur.
Namun yang kita lihat di Indonesia tersebut masih belum apa-apa bila dibandingkan yang terlihat di San Salvador ibukota El Salvador, Amerika Tengah. Aparat hukum di negara tersebut menjebloskan para narapidana ke dalam sebuah sel sempit yang bisa dikatakan sebagai kandang bagi hewan.
kayak gini nih sel-selnya
Penampakan di dalam salah satu sel: anggota salah satu gangster bisa dikenali dari tato khusus kelompok gangsternya
Di dalam sel-sel penjara ini kagak ada kesempatan untuk sekadar duduk atau meluruskan kaki di lantai, kecuali yang di pinngir sel. Semuanya mau gak mau harus berdiri. Bayangin aja. Mikirin soal HAM? Tidak sempat itu di tempat seperti ini.
Penjara ini juga bukan penjara sembarangan. Karena dipenjara ini banyak mendekam anggota-anggota gangster terkenal di El Salvador yang saling berseteru dan sangat ditakuti, yaitu Barrio 18 dan Mara Salvatrucha atau lebih dikenal sebagai MS-13.
Kebanyakan para narapidana yang menghuni sel kandang ayam ini adalah para anggota gangster Barrio 18 dan Mara Salvatrucha atau lebih dikenal dengan sebutan MS-13. Keduanya merupakan gangster yang saling berseteru dan amat ditakuti di San Salvador. Jumlah anggota kedua gangster yang menghuni penjara seperti ini jumlahnya lebih dari 10.000! Siapa yang tidak merasa ngeri berada di tempat seperti ini?
No comments:
Post a Comment